Berbagai tempat wisata menarik tersebar di seluruh penjuru negara kita. Para wisatawan bisa menikmati keindahan alam, budaya, hingga kuliner nusantara dari masing-masing daerah di Indonesia. Tempat wisata yang akan saya tulis kali ini yaitu Tangerang.

Jika mendengar nama Tangerang, kebanyakan orang akan mengidentikkannya dengan industri dan pabrik. Anggapan tersebut tidaklah keliru karena memang banyak pabrik yang berada di wilayah yang menjadi penyangga ibukota Jakarta ini.

Tangerang dibagi menjadi 3 wilayah kota dan kabupaten yaitu Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan. Tangerang menjadi salah satu tujuan urbanisasi bagi masyarakat Indonesia untuk mencari penghasilan. Tidak heran jika Tangerang juga dihuni oleh beragam suku yang ada di Indonesia.

Baca Juga: Sego Jagung dan Bothok Yuyu, Kuliner "Ndeso" dari Pati

Kehadiran para perantau di Tangerang tersebut juga membawa dampak terhadap budaya, termasuk kuliner. Bemacam kuliner dari berbagai wilayah di tanah air bisa kita temui di Tangerang. Salah satu tempat yang akan saya ulas di tulisan ini yaitu Cikupa, yang berada di Kabupaten Tangerang.

Cikupa memiliki posisi yang cukup strategis di Kabupaten Tangerang, karena berada tidak jauh dari kawasan-kawasan industri dan pusat pemerintahan daerah Kabupaten Tangerang. Lokasi yang strategis ini menjadikan Cikupa menjadi wilayah yang cocok untuk berbisnis, salah satunya adalah kuliner.

Saat kita sedang berkunjung ke Tangerang, tidak ada salahnya untuk mampir ke Cikupa untuk menikmati beragam kuliner nusantara. Dijamin, kerinduan terhadap kenikmatan kuliner tanah air akan terpuaskan di sini. Berikut 8 kuliner nusantara yang bisa dinikmati di Cikupa, Tangerang:

Nasi Jagal, Kuliner Nusantara Khas Tangerang

Kuliner khas Tangerang akan menjadi pembuka, yaitu nasi jagal. Pada awalnya penjual nasi jagal berlokasi di dekat rumah pemotongan hewan yang berada di kota Tangerang. Nasi jagal adalah kuliner berupa nasi putih (bisa juga nasi goreng) dengan lauk utama daging sapi yang diolah dengan bumbu sedemikian rupa sehingga memiliki rasa yang cenderung manis. Lauk lain bisa ditambahkan seperti tempe, telur ceplok atau kerupuk. Salah satu tempat yang menyediakan kuliner ini yaitu CafeJagal yang berada di ruko Ecopolis, Citra Raya.

Ayam Geprek

Kuliner ini begitu popular di tanah air dalam 2-3 tahun terakhir. Ciri khasnya adalah ayam goreng yang digeprek atau dihancurkan, di mana daging ayam sudah terpisah dari tulangnya. Ayam geprek biasa dihidangkan bersama dengan sambal, pilihannya bisa sambal bawang, sambal merah, sambal ijo, atau sambal matah sesuai dengan selera. Salah satu tempat yang menyediakan kuliner ini berada di ruko Ecopolis, Citra Raya.

Gudeg Jogja

Selanjutnya yaitu kuliner nusantara dari Jogja yang paling terkenal yaitu gudeg. Cita rasanya yang khas membuat kuliner ini banyak disukai orang. Di Cikupa, kita juga bisa menikmati kuliner yang dibuat dari buah nangka yang diolah sedemikan rupa hingga hasil ahirnya berwarna kemerahan. Sebagai pelengkapnya, biasanya ada telur, krecek, atau tempe dan tahu bacem. Salah satu tempat yang menyediakan gudeg yaitu di Warung Bu Kries yang berlokasi di ruko Ecopolis, Citra Raya.

Soto Betawi

Salah satu kuliner yang bisa ditemui di berbagai daerah di Indonesia adalah soto. Ada soto Lamongan, Solo, Kudus, Makassar, Betawi, dan yang lainnya. Setiap soto dari masing-masing daerah memiliki cita rasa tersendiri.

Soto Betawi misalnya, memiliki ciri khas pada kuah santannya yang berwarna kuning. Untuk isiannya bisa berupa daging sapi atau ayam, tomat, emping, dan lainnya. Bagi yang kangen dengan lezatnya soto Betawi ini, bisa berkunjung ke Soto Betawi H. Mamat yang berlokasi di ruko Park View, Citra Raya.

Mi Jogja

Mi Jogja, sesuai namanya tentunya berasal dari Jogja yang berupa mi rebus dengan isian lain seperti kepala ayam dan telur uritan. Kuah kaldunya yang lezat dan disajkan dalam kondisi masih hangat atau panas menjadi alasan kuliner ini cocok dinikmati saat malam hari, terutama saat musim hujan seperti sekarang ini. Ada beberapa tempat yang menyediakan mi jogja, misalnya di ruko Melia dan ruko Ecopolis, Citra Raya.

Selat Solo

Kuliner selanjutnya adalah selat khas Solo, Jawa Tengah. Hidangan ini memiliki pengaruh hidangan dari Eropa, terdiri dari bistik atau daging sapi yang direbus dalam kuah encer yang terbuat dari bawang putih, cuka, dan bumbu lain. Lalu ada beberapa sayuran seperti buncis, kentang, mentimun, dan wortel yang dihidangkan bersama dengan daging sapi tersebut. Selat Solo bisa didapatkan di warung Solo di ruko Melia, Citra Raya.

Tahu Campur

Kuliner khas Semarang dan daerah pantura Jawa yang lain ini berupa tahu goreng yang dipotong-potong dan dicampur dengan kol, kecambah, daun bawang, bawang goreng, kacang goreng dan disiram dengan bumbu kacang (bisa juga bumbu petis). Penggemar tahu campur bisa mendapakan kuliner ini di warung Mbak Yuni di ruko Graha Pratama, Citra Raya.

Sayur Mangut Iwak Pe

Kuliner ini juga berasal dari pantura Jawa, seperti Pati, Rembang, dan daerah sekitarnya. Bahan utamanya adalah iwak pe (ikan pari) yang diasap kemudian diolah dan disajikan dengan kuah berwarna kuning yang khas. Iwak pe ini memiliki aroma atau bau menyengat sehingga ada beberapa orang yang kurang menyukai. Sayur mangut iwak pe bisa didapatkan di warung Pak Yusuf di ruko Mardi Gras, Citra Raya. Di tempat ini tersedia juga kuliner khas kota Pati yaitu nasi gandul.

Masih banyak kuliner nusantara yang bisa didapatkan di Cikupa. Nasi goreng, pecel, ayam goreng, rawon, rendang dan masakan Padang lainnya, bakso, dan kuliner lainnya banyak tersedia. Nah, bagi kita yang sedang berkunjung ke Tangerang dan menginginkan menikmati kuliner nusantara, datang ke Cikupa Tangerang bisa menjadi alternatif.