Dalam beberapa tahun terakhir, konsep keberlanjutan telah menjadi perhatian utama bagi banyak perusahaan di seluruh dunia. Seiring dengan meningkatnya kesadaran akan isu-isu lingkungan dan sosial, perusahaan-perusahaan mulai menyadari pentingnya mengadopsi praktik bisnis yang lebih berkelanjutan. Salah satu alat yang membantu perusahaan dalam upaya ini adalah laporan keberlanjutan (sustainability report). Berikut adalah beberapa alasan mengapa perusahaan membutuhkan laporan keberlanjutan.

Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas

Laporan keberlanjutan memungkinkan perusahaan untuk secara terbuka mengkomunikasikan inisiatif dan pencapaian mereka dalam hal keberlanjutan kepada para pemangku kepentingan, termasuk pelanggan, investor, karyawan, dan masyarakat umum. Dengan memberikan informasi yang transparan mengenai dampak lingkungan dan sosial dari kegiatan bisnis mereka, perusahaan dapat membangun kepercayaan dan menunjukkan akuntabilitas mereka terhadap isu-isu tersebut.

Memenuhi Kebutuhan Regulasi dan Standar Internasional

Di banyak negara, perusahaan besar diwajibkan untuk menyusun laporan keberlanjutan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Selain itu, banyak standar internasional, seperti Global Reporting Initiative (GRI) dan ISO 26000, memberikan panduan bagi perusahaan dalam melaporkan praktik keberlanjutan mereka. Dengan memenuhi persyaratan ini, perusahaan tidak hanya mematuhi hukum, tetapi juga menunjukkan komitmen mereka terhadap praktik bisnis yang bertanggung jawab.

Meningkatkan Reputasi dan Citra Perusahaan

Perusahaan yang secara aktif terlibat dalam inisiatif keberlanjutan dan melaporkannya secara terbuka cenderung memiliki reputasi yang lebih baik di mata publik. Laporan keberlanjutan dapat menjadi alat pemasaran yang efektif, menunjukkan bahwa perusahaan peduli terhadap lingkungan dan kesejahteraan sosial. Ini bisa menarik pelanggan yang lebih memilih produk dan layanan dari perusahaan yang bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan.

Menarik dan Mempertahankan Talenta

Karyawan, terutama dari generasi milenial dan Z, semakin memperhatikan nilai-nilai keberlanjutan dalam memilih tempat kerja. Perusahaan yang menunjukkan komitmen mereka terhadap keberlanjutan melalui laporan yang komprehensif cenderung lebih menarik bagi calon karyawan dan lebih mampu mempertahankan karyawan yang ada. Hal ini penting untuk memastikan bahwa perusahaan dapat mengakses dan mempertahankan talenta terbaik di pasar kerja.

Mengidentifikasi dan Mengelola Risiko

Laporan keberlanjutan membantu perusahaan mengidentifikasi dan mengelola risiko yang terkait dengan isu-isu lingkungan dan sosial. Dengan mengevaluasi dampak kegiatan bisnis mereka terhadap lingkungan dan masyarakat, perusahaan dapat mengantisipasi dan merespons risiko tersebut dengan lebih efektif. Ini dapat mengurangi kemungkinan terjadinya insiden yang merugikan dan memastikan kelangsungan bisnis jangka panjang.

Meningkatkan Efisiensi Operasional

Dalam proses penyusunan laporan keberlanjutan, perusahaan seringkali melakukan audit internal terhadap praktik-praktik mereka. Ini memungkinkan mereka untuk mengidentifikasi area di mana mereka dapat meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi pemborosan. Misalnya, dengan mengadopsi praktik hemat energi atau mengurangi penggunaan bahan baku yang merugikan lingkungan, perusahaan dapat menghemat biaya dan meningkatkan profitabilitas mereka.

Sustainability report dalam pengerjaannya seringkali tidak dikerjakan oleh perusahaan itu sendiri. Mereka memasrahkannya pada pihak lain seperti Wordsmith Group yang memang mempunyai spesialisasi mengerjakan laporan keberlanjutan. Tim Wordsmith tidak hanya piawai menulis namun juga memahami bagaimana korporasi bekerja sehingga isi laporan tersusun dengan baik.

Sumber gambar: freepik.com/freepik