Lapangan Mini di rumah
Ekonomi & Bisnis

Rombak Halaman Jadi Lapangan Mini! Intip Ide dan Biayanya

[ A+ ] /[ A- ]

Tempat olahraga ini sangat penting dimiliki oleh setiap rumah. Sebab saat ini sangat jarang sekali ada fasilitas olahraga untuk umum.

Apalagi jika Anda tinggal di perkotaan,  jarak menuju tempat olahraga biasanya jauh. Ditambah lagi kemacetan ada dimana-mana. Akhirnya malah akan menghabiskan waktu di jalan.

Agar lebih efektif berolahraga, Anda bisa membangun lapangan mini sendiri di rumah. Jangan ragu karena budget, karena pinjaman tanpa agunan dapat membantu Anda. 

Tidak ada salahnya dengan membuat lapangan mini sendiri di rumah. Karena selain dapat memiliki fasilitas yang lengkap, dan berolahraga dengan tenang dan nyaman. Anda juga bisa mengajak keluarga dan teman-teman Anda untuk berolahraga bersama di tempat ini. 

Namun ada manfaat lain yang bisa Anda dapatkan bila membangun tempat olahraga sendiri, contohnya seperti:

  • Membantu Anda mendapatkan pola hidup sehat di tengah padatnya aktivitas;
  • Bebas berolahraga kapan saja tanpa harus membayar biaya sewa;
  • Lebih hemat waktu ketimbang harus berangkat ke tempat olahraga;
  • Lebih aman dari potensi adanya masalah kesehatan, karena tidak harus berbagi tempat dengan orang lain.

Ide Lapangan Mini Pribadi

Supaya praktis, Anda bisa merombak halaman menjadi lapangan yang fleksibel untuk bermacam-macam olahraga. Seperti basket, voli, futsal hingga tenis. Berikut idenya:

  • Ratakan terlebih dahulu halaman rumah

Anda harus melakukan pengecoran dulu di halaman rumah. Supaya lapangan bisa halus dan juga rata. Sebab jika tidak, maka lapangan akan bergelombang dan mudah rusak ketika sudah terkena terpaan panas dan hujan.

Untuk pengecoran, biaya per meter persegi sekitar Rp754.000. Itu sudah termasuk biaya beton kelas K300, bekisting dan besi per meter2, dan juga ongkos tukang per hari.  Apabila luas lapangan adalah 11 x 15 m2, maka total untuk cor adalah Rp125 juta.

  • Lakukan Pengecatan

Kemudian lapangan akan dilapisi cat dasar dan pasir, pengecatan plexipave hingga tiga kali, dan setting line jika diperlukan. Biaya untuk ini adalah berkisar Rp30 juta. 

Untuk diketahui, plexipave adalah bahan yang bisa tahan panas dan hujan. Sehingga cocok untuk lapangan Anda.

  • Beri Pagat Kawat

Langkah selanjutnya adalah pemberian pagar kawat jaring untuk mengamankan lapangan Anda. Biaya per meter persegi adalah Rp150.000. Jadi totalnya sebesar Rp25 juta. 

Jika Anda menginginkan lapangan dengan atap galvalum, maka bisa menambahkan biaya pemasangannya. Cukup dengan biaya Rp160.000 per meter persegi, lapangan Anda bisa memiliki atap. Perkiraan budget yang harus dikeluarkan sekitar Rp26 juta.

  • Lengkapi Alat Olahraga

Beberapa alat olahraga yang dibutuhkan di lapangan misalnya ring bola basket, gawang dan net. Pilih saja yang portable supaya mudah dipindahkan ketika ingin mencoba berbagai macam olahraga.. 

Untuk ring, kisaran harganya yaitu Rp14 juta. Sementara untuk gawang mulai dari Rp3 juta. Untuk melengkapi olahraga, beli juga net tenis yang harganya Rp5 juta saja.

Total untuk pembuatan lapangan mini ini adalah Rp228 juta. Apabila Anda memiliki budget Rp300 juta, maka masih ada sisa untuk membeli alat-alat olahraga.

Sebagai catatan, biaya ini adalah perkiraan untuk rombak di daerah Jakarta ya! Jadi jika ada perbedaan harga di wilayah lain, maka wajar terjadi.

Alat Olahraga yang Penting untuk di Rumah

Sumber gambar: freepik.com

Beberapa alat olahraga yang bisa untuk melengkapi lapangan mini adalah sebagai berikut:

  1. Treadmill

Pilihlah treadmill dengan kualitas terbaik. Anda bisa merasakan berlari sambil mengontrol kecepatan dengan treadmill ini. Harganya sekitar Rp16 juta saja.

  1. Sepeda Statis

Kedua, Anda bisa membeli sepeda statis untuk olahraga di rumah. Latihan ini cocok untuk membentuk tubuh ketika Anda mulai malas untuk lari. Harga sepeda berkisar Rp20 juta saja. 

  1. Smith Machine

Terakhir belilah smith machine untuk membentuk otot tubuh. Alat olahraga ini cocok untuk Anda yang hobi melakukan bench press, squat hang chin up. Harganya mulai Rp35 juta saja.

Semua kebutuhan lapangan mini ini bisa Anda dapatkan dengan pinjaman 300 juta tanpa jaminan dari DBS KTA. Keren kan? Hanya dengan biaya tersebut, Anda bisa lebih sehat dan tidak perlu menghabiskan waktu untuk ke tempat olahraga umum.

Keuntungan Pinjaman DBS KTA

Bank DBS Indonesia memiliki produk menarik untuk Anda mendapatkan pinjaman tanpa agunan. Tak tanggung-tanggung, Anda bisa mendapatkan pinjaman 300 juta tanpa jaminan lho

Anda bisa mengelola pinjaman tersebut untuk biaya pendidikan anak, hingga renovasi rumah. Apalagi jika Anda masih belum memiliki lapangan mini di rumah. Waktu yang tepat untuk merombak halaman menjadi lapangan mini.

Anda bisa mendapatkan beberapa keuntungan berikut ini ketika meminjam uang di Bank DBS Indonesia. Antara lain:

  1. Pinjaman hingga Rp 300 juta

Seluruh kebutuhan untuk merombak halaman di rumah Anda, bisa di-cover dengan pinjaman 300 juta tanpa agunan. 

  1. Atur Tenor Sesuka Hati

Selama 36 bulan, atau 3 tahun, Anda bebas mengatur sendiri tenor cicilan. 

  1. Bunga Flat

Tenang saja, bunga untuk cicilan ini flat, yaitu mulai dari 0,88% per bulan.

  1. Syarat Mudah

Anda cukup menyiapkan beberapa dokumen seperti e-KTP, NPWP dan bukti kepemilikan kartu kredit di bank lain. 

  1. Proses Approve cepat!

Anda bisa menunggu selama 3 sampai 5 hari kerja. Prosesnya cepat, dan Anda akan dikirimi pemberitahuan melalui pesan apabila pinjaman disetujui. 

Untuk Anda warga Jabodetabek, tidak perlu jauh-jauh datang ke bank untuk mendapatkan pinjaman ini. Cukup buka laman dan klik apply.

Anda hanya tinggal mengunggah dokumen. Selebihnya menunggu tim dari DBS KTA menghubungi Anda untuk melanjutkan proses pinjaman tanpa agunan. Tunggu apalagi? Daftar sekarang juga ya!

Bagikan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *