Pengembangan kawasan industri saat ini mulai mengarah kepada konsep terpadu atau terintegrasi dengan sarana hunian yang baik. Langkah tersebut dilakukan demi menciptakan efisiensi yang lebih baik. Konsep kawasan terpadu tersebut memungkinkan para penghuninya tidak lagi menghabiskan banyak waktu untuk menuju tempat kerja. Stres saat berkendara mengarungi kemacetan, khususnya di ibu kota, tidak perlu terjadi.

Salah satu lokasi yang tengah berkembang pesat sebagai kawasan terpadu di Indonesia adalah Cikarang. Akses yang semakin mudah dan infrastruktur yang terus bertambah menjadikan kawasan ini semakin menarik bagi investor maupun end user.

Fokus pemerintah untuk melaksanakan pembangunan infrastruktur di wilayah ini karena Cikarang menjadi pusat industri nasional. Berbagai proyek infrastruktur strategis nasional seperti double track Jawa Selatan, kereta cepat Jakarta-Bandung, dan Light Rail Transit Jakarta-Cikarang semakin menjadikan Cikarang sebagai kawasan yang diminati.

Adanya agenda integrasi ekonomi negara-negara ASEAN (MEA) juga diyakini akan semakin mendorong potensi kawasan Cikarang. Kawasan ini bahkan ke depannya diarahkan menjadi sebuah kota modern. Cikarang saat ini digadang-gadang sebagai ”Shenzhen of Bekasi”. Shenzen merupakan sebuah kawasan industri modern di Cina.

Dari sudut pandang properti, beberapa faktor menjadi keunggulan dan potensi yang dimiliki oleh Cikarang, misalnya sebagai kawasan emerging district, harga hunian yang terjangkau (affordable product), akses cukup baik dan terus dikembangkan (good accessibility), pertumbuhan bisnis yang baik, perkembangan penduduk, banyaknya tenaga kerja asing dan domestik, serta kebutuhan produk yang berkualitas.

Untuk memenuhi semakin tingginya tingkat kebutuhan hunian di kawasan hunian terpadu baru ini maka Sinar Mas Land, pengembang properti di Indonesia dengan pengalaman lebih dari 40 tahun, mengembangkan Kota Deltamas yang mengubah kawasan yang sebelumnya merupakan area tandus dan berbukit menjadi kawasan industri yang terintegrasi dengan lingkungan hunian.

Kawasan Terpadu Kota Deltamas

Kota Deltamas dikembangkan oleh PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) dan PT Pembangunan Deltamas, merupakan sebuah kawasan terpadu modern berbasis industri kelas internasional, komersial dan hunian di Kabupaten Bekasi. Kota Deltamas merupakan joint venture antara  Sinar Mas Land dan Sojitz Corporation, salah satu perusahaan ternama dan terkemuka dari Jepang. Kota Deltamas dikembangkan menjadi sebuah kota mandiri dan pusat aktivitas di timur Jakarta yang berkomitmen untuk menghadirkan fasilitas serta sarana dan prasarana terbaik untuk Kota Deltamas.

Berlokasi di jalan tol Jakarta-Cikampek Km 37, Kota Deltamas yang memiliki icon berupa lambang delta (huruf d) ini bisa diakses melalui pintu keluar tolnya sendiri yaitu Cikarang Pusat. Pengembangan jalur akses atau future development akan dibangun, yaitu sebuah jalan tol utama antara Jatiasih-Cikampek. Jalan ini akan terhubung pula dengan Jalan Outer Ring Road (JORR). Hal ini membuat lokasi bisa melewati wilayah bagian selatan dari Kota Deltamas. Nantinya tak jauh dari Kota Deltamas juga akan dibangun stasiun pemberhentian Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

Kota Deltamas memiliki luas 3177 hektar dengan peruntukan meliputi hunian, komersial, industri, fasilitas umum, fasilitas sosial, ruang terbuka hijau, utilitas, dan menunjang kegiatan Kantor Pemerintahan Kabupaten Bekasi (termasuk kantor bupati, DPRD, Bawasda, Bapeda, Kejaksaan, dan Kepolisian).

Berbagai pelanggan industri otomotif ternama seperti Suzuki, Mitsubishi, dan SAIC GM Wuling serta sejumlah pabrik lainnya telah beroperasi di kawasan industri GIIC (Greenland International Industrial Center) di Kota Deltamas. Kawasan GIIC ini memiliki luas 1500 hektar.

Para penghuni yang tinggal di Kota Deltamas tidak perlu khawatir dengan keberadaan kawasan industri GIIC tersebut. GIIC sendiri menerapkan standar ramah lingkungan sehingga menjadi kawasan non polluted. Hal ini tentu mampu memberikan kenyamanan bagi penghuni Kota Deltamas.

Berbagai kemudahan lain juga bisa didapatkan oleh para penghuni, misalnya terkait perizinan atau kependudukan karena Pusat Pemerintahan Kabupaten Bekasi berada di Kota Deltamas. Dengan demikian Kota Deltamas saat ini menjadi satu-satunya kawasan hunian di Indonesia yang terintegrasi dengan pusat pemerintahan di dalamnya. Pusat Pemerintahan Kabupaten Bekasi ini memiliki luas 40 hektar dan jika dilihat dari udara bentuknya seperti pentagon (segi lima).

Untuk fasilitas pendidikan, ada kampus Institut Teknologi dan Sains Bandung (ITSB) berada di Kota Deltamas, yang kurikulumnya disesuaikan dengan kebutuhan industri. Selain itu ada Sekolah Pangudi Luhur, Korean Education Complex, SMK Ananda Mitra Industri, Jakarta Japanese School Cikarang yang juga berada di Kota Deltamas.

Fasilitas lain yaitu Deltamas Sport Center, dan akan segera hadir AEON Mall, Rumah Sakit Mitra Industri serta fasilitas lainnya. AEON Mall akan dibangun pada tahun 2019 di atas lahan seluas 20 hektar. Di Indonesia, mal ini sudah ada di BSD City (10 hektar) dan Cakung (8,5 hektar).

Dengan banyaknya fasilitas yang diberikan serta aksesibilitas lokasi yang baik dan strategis, Kota Deltamas menjadi pilihan tepat bagi kaum milenial atau keluarga muda yang sehari-hari beraktivitas di Cikarang dan sekitarnya untuk memiliki hunian berkualitas.

Diamante Premium Business Gallery

Saat ini wilayah Bekasi menjadi salah satu lokasi yang tumbuh dengan cepat. Wilayah yang luas di Kota Deltamas mampu menjadikan area ini sebagai The New Sunrise Property Area di Timur Jakarta. Di sini akan ada banyak hal yang terus berkembang untuk memfasilitasi para penghuni sekitar. Untuk itu, keberadaan tempat commercial sangat diperlukan untuk memanjakan para penghuninya.

Sinar Mas Land melalui PT. Puradelta Lestari Tbk menghadirkan premium business gallery bernama Diamante. Kata Diamante yang berasal dari bahasa Latin dan memiliki arti Diamond. Hal itu dikarenakan Diamante Premium Business Gallery terletak di lokasi premium Kota Deltamas. Diamante Premium Business Gallery memiliki fasilitas dan kualitas terbaik, sehingga cocok dengan masyarakat yang menginginkan ruang usaha dengan nuansa premium.

Bangunan komersial terbaru ini memiliki 3,5 lantai yang cocok untuk berbagai macam usaha seperti perkantoran, bank, dan restoran. Diamante menawarkan berbagai macam keunggulan dan hanya dibangun terbatas sebanyak 12 unit dengan harga yang ditawarkan mulai dari Rp 2,9 milyar. Terdiri dari 2 tipe bangunan yaitu tipe sudut dan tipe standard yang menghadap jalan dengan ketinggian bangunan 3,5 lantai dan parkiran.

Kedua belas unit tersebut sudah soldout, 6 unit di antaranya dibeli oleh Ibu Gaby. “Saya membelinya untuk dijual kembali (investasi) karena lokasinya strategis,” demikian kata Ibu Gaby saat acara launching Diamante Premium Business Gallery tanggal 8 Desember 2018 yang lalu.

Produk properti komersial tersebut memiliki potensi keuntungan yang besar. Business gallery ini dapat dimanfaatkan untuk usaha sendiri ataupun disewakan. Proyek tersebut ditargetkan akan selesai pada tahun 2020 mendatang.

Melihat potensi pasar yang ada di kawasan ini terus berkembang, dengan peningkatan infrastruktur jalan, pusat pemerintahan dan lainnya, Diamante Premium Business Gallery hadir untuk menjawab permintaan masyarakat saat ini. Diamante dapat memperkaya fasilitas yang ada di kawasan Kota Deltamas. Dalam hal ini khususnya bagi masyarakat yang membutuhkan ruang usaha di lokasi strategis dengan gaya perkantoran yang eksklusif dan elegan.

Premium business gallery ini memiliki double entrance untuk memudahkan para pengunjungnya. Selain itu, bangunan ini menggunakan pondasi mini-pile, pre-cost wall untuk dinding, homogenous tile dengan tampak marble yang elegan untuk eksterior dinding, aluminium untuk kusen dan pintu utama, plat beton untuk atap, dan gipsum untuk plafon. Diamante juga dilengkapi dengan sanitair, listrik, air dan instalasi telepon.

Sekilas tentang Sinar Mas Land

Sinar Mas Land adalah pengembang properti di Indonesia dengan pengalaman lebih dari 40 tahun. Sinar Mas Land tercatat di bursa saham Indonesia atas nama PT Bumi Serpong Damai Tbk, (BSDE).

Awal tahun 2011, BSDE telah merampungkan proses akuisisi perusahaan terafiliasi yakni PT Duta Pertiwi Tbk, PT Sinar Mas Teladan dan PT Sinar Mas Wisesa. Akuisisi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja BSDE terutama portofolio pendapatan dan diversifikasi usaha BSDE.

Sinar Mas Land telah mengembangkan lebih dari 50 proyek di Indonesia.  Keberhasilan Sinar Mas Land dengan mengembangkan properti dan real estate di Indonesia juga diakui oleh lembaga yang kredibel dan independen di dunia dengan mendapatkan berbagai macam penghargaan international seperti FIABCI Golden Award di Andora (2017), MIPIM di Hongkong (2017), MIPIM Award di Prancis (2018), Asia Pacific Property Awards 2018 di Thailand (2018). 

Sinar Mas Land dikenal sebagai pengembang kota mandiri (melalui BSD City Development), serta menjadi pelopor dalam pengembangan konsep perumahan klaster atau concept- clustered residential (Kota Wisata, Legenda Wisata, Grand Wisata, dan lain-lain). Di samping itu, Sinar Mas Land juga merupakan pelopor pengembangan proyek inovatif Strata Mall / Trade Center (ITC) di Indonesia.

Sinar Mas Land sebagai pengembang properti berupaya untuk mewujudkan kepedulian terhadap masalah pelestarian lingkungan melalui penerapan visi green di setiap proyeknya. Kesadaran perusahaan tersebut diwujudkan melalui berbagai program, seperti pembangunan kawasan hijau Green Office Park, sertifikasi Green Building, Mall tanpa dinding yang ramah lingkungan ‘The Breeze’, jalur-jalur pejalan kaki yang nyaman serta berbagai acara untuk membangun kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kelestarian lingkungan salah satunya melalui penyelenggaraan acara Festival Hijau yang diselenggarakan setiap tahun.

Catatan: 
Tulisan ini dibuat dalam rangka mengikuti lomba blog “Kota Deltamas Digital Competition” #DeltamasDigitalDay